CINTA BUMI: Diah Ayu San Kamila, siswi kelas VIII SMPN 2 Donorojo berkampanye melestarikan bumi melalui rekaman video. (Foto: tangkapan layar)

Donorojo – Seorang anak perempuan mengendarai sepeda mini di sebuah jalan sepi. Dia lalu berhenti. Usai membuka masker yang menutup mulut dan hidung, dirinya lalu menyampaikan serangkaian pesan.

“Hari ini tanggal 22 April 2020 kita semua memperingati Hari Bumi,” begitu kalimat pembuka yang diucapkan Diah Ayu San Kamila, siswi SMPN 2 Donorojo dalam rekaman video seperti dilihat, Rabu (22/4).

Diah lalu menyampaikan ajakan untuk sesaat meninggalkan kendaraan berbahan bakar fosil, baik mobil maupun motor. Sebagai gantinya, dia mengajak masyarakat meluangkan waktu mengayuh sepeda.


“Karena bersepeda merupakan salah satu upaya kita agar udara menjadi lebih bersih dan tidak tercemar,” ucap siswi yang masih duduk di kelas VIII tersebut.

PESAN BIJAK: Karya lain berupa lukisan berisi ajakan melestarikan bumi seperti ditampilkan siswi bernama Gendhis Anggista. (Foto: istimewa)


Dimulai dari langkah kecil seperti itu, menurut Diah, masyarakat dapat berkontribusi bagi terciptanya lingkungan yang bersih, asri, serta mengurangi polusi. “Come on!” serunya sembari melanjutkan kayuhan sepedanya.

Diah hanyalah satu dari 20-an siswa yang menampilkan kreasi saat peringatan Hari Bumi. Karya lainnya berupa poster maupun cipta lagu. Semuanya berisi pesan pentingnya menjaga planet Bumi dari kerusakan dan pemanasan global.


Beragam thema pun diangkat. Semisal tentang konservasi alam, hemat air, serta hemat energi. Ada pula yang mengangkat isu polusi akibat penggunaan plastik. Hal itu lalu disertai imbauan agar membiasakan diri membawa tas dari rumah saat berbelanja.

PESAN BIJAK: Melly Ayinda Safitri menunjukkan karya dalam bentuk gambar berwarna. (Foto: Istimewa)


“Itu semua kreativitas anak-anak. Kami menyemangati saja,” ujar Iswanti (39), pengajar di sekolah tersebut dikonfirmasi melalui telepon.


Sebelumnya, imbuh guru Bahasa Inggris tersebut, pihaknya memang menyampaikan pemberitahuan kepada siswa. Isinya agar mereka membuat karya kreatif berisi pesan bijak terkait Hari Bumi.

Selama ini, lanjut Iswanti, SMPN 2 Donorojo berstatus sekolah adiwiyata. Karenanya kelestarian lingkungan merupakan salah satu aspek yang dibudayakan di lingkungan sekolah.

Sejumlah lembaga nirlaba internasional pun aktif mendukung kegiatan di sekolah yang terletak di Desa Kalak tersebut. “Karya anak-anak ini selanjutnya kami posting di Instagram,” katanya. (PS/PS/Diskominfo)

WhatsApp chat