Pacitan – Tahun ini Kabupaten Pacitan kembali meraih dua penghargaan prestisius dari pemerintah pusat. Kedua anugerah tersebut
masing-masing Piala Adipura dan Adiwiyata Mandiri. Penyerahan dilakukan langsung Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya
Bakar di Jakarta, Rabu (2/8/2017) malam.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Edi Junan Ahmadi usai menerima penghargaan mengatakan, tahun ini merupakan kali ke sepuluh Kabupaten
Pacitan memperoleh piala yang sama dengan kategori Kota Kecil. Piala tersebut sekaligus simbol keberhasilan Pemerintah Kabupaten
Pacitan bersama segenap elemen masyarakat menciptakan lingkungan bersih dan lestari.

“Untuk tahun ini ada dua kriteria, Adipura Kencana dan Adipura. Alhamdulillah Pacitan masuk di kategori Adipura,” katanya menjawab pertanyaan di Program Spirit Pagi RSP, Kamis (3/8/2017) pagi.

Diakuinya, raihan ini merupakan prestasi membanggakan. Dia pun menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang ikut mendukung
terciptanya lingkungan bersih. Junan berharap capaian tersebut dapat terus dipertahankan, bahkan ditingkatkan.

Mantan Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang itu mengakui, masih ada banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Antara lain
membudayakan masyarakat membuang sampah pada tempatnya serta membiasakan mengolah sampah sebelum membuangnya. Program terakhir ini
akan digalakkan ke seluruh desa.

Penerima Anugerah Adiwiyata Mandiri tahun ini adalah SD Alam, Pacitan. Kepala Sekolah Bangun Naruttama mengakui, lembaga pendidikan
yang dipimpinnya selama ini memang berupaya menanamkan budaya cinta lingkungan sejak dini. Tak hanya mengajarkan pengolahan sampah,
para murid secara berkala juga dilibatkan dalam kegiatan pengelolaan lingkungan.

Adiwiyata Mandiri merupakan penghargaan bergengsi bagi sekolah yang dinilai mampu mengaktualisasikan budaya lingkungan di semua aspek
kegiatan. Ini terkait upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup.

“Tidak hanya sampah. Ada keanekaragaman hayati, kemudian juga masalah makan, kantin, makanan anak-anak, kemudian juga bagaimana mengenalkan anak-anak tentang keterlibatan mereka dalam lingkungan,” jelas Bangun.

Kedua jenis penghargaan tersebut menurut rencana akan dikirab bersama juara catur pelajar tingkat Asia serta juara bola voli junior
putra tingkat Provinsi Jawa Timur. Kirab akan diberangkatkan dari perbatasan Kabupaten Wonogiri menuju Pendopo Kabupaten, Jumat
(4/8/2017) pagi. (RSP/ps/ps)

WhatsApp chat