Sebanyak 76 unit Usaha Kecil Menengah (UKM) dan delapan koperasi di Kabupaten Pacitan mendapatkan kucuran dana bergulir guliran II tahun 2018. Nilai totalnya mencapai lebih dari Rp 2 miliar. Penyerahan secara simbolis dilakukan di halaman pendapa kabupaten usai upacara peringatan Hari Koperasi Nasional ke-71 dan Hari Keluarga Nasional ke-25, Selasa (17/7/2018).

Saat membacakan sambutan Menteri Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga, Bupati Indartato mengatakan pemerintah terus mendorong upaya pemanfaatan dan optimalisasi pemanfaatan teknologi digital bagi pelaku bisnis koperasi dan UMKM. Sehingga gerakan koperasi Indonesia dapat memanfaatkan teknologi digital. “Pemerintah akan terus hadir dan berkomitmen dalam membina koperasi melalui berbagai kebijakan dan program. Kebijakan pemerintah terutama sebagai upaya untuk menciptakan iklim dan kondisi yang mendorong pertumbuhan dan pemasyarakatan koperasi,” katanya.

Sehubungan dengan itu, sedikitnya ada empat hal yang perlu diselenggarakan pemerintah pusat, propinsi, dan kabupaten/kota. Pertama pemerintah memberikan kesempatan usaha yang seluas-luasnya kepada koperasi. Kedua, pemerintah meningkatkan dan memantapkan kemampuan koperasi agar menjadi koperasi yang sehat tangüh dan mandiri, serta ketiga, pemerintah mengupayakan tata hubungan menguntungkan antara koperasi dengan badan usaha lainnya.

Sedangkan terkait dengan Hari Keluarga Nasional, bupati berharap agar peringatan tersebut benar-benar bisa dinikmati oleh seluruh keluarga Indonesia, menggunakan waktu sepenuhnya bersama keluarga. Keluarga berkumpul,bersosialisasi, berinteraksi, berdaya, serta peduli dan berbagi.” Dengan tagline “Cinta Keluarga Cinta Terencana”. Yang memiliki maksud pentingnya mencintai dalam keluarga dan pentingnya perencanaan dalam membangun keluarga,” harapnya.

Pada kesempatan itu pula diserahkan piagam penghargaan Dharma Karya Kencana BKKBN Nasional kepada Kepala OPD Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Perlindungan Perempuan dan Anak dr. Tri Hariadi Hendra Purwaka. Penghargaan diberikan karena dianggap mampu menggerakkan program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga untuk mewujudkan keluarga kecil bahagia sejahtera.

Selain itu secara simbolis juga diserahkan sertifikat nomor induk koperasi, pelatihan kewirausahaan didaerah paska bencana kepada 40 UKM, dan pelatihan  vocasional pada daerah paska bencana kepada koperasi  dan UKM dengan jumlah masing-masing 20 unit. (humaspacitan/DiskominfoPacitan)

WhatsApp chat