Men Sana In Corpore Sano

Ada yang istimewa di Gedung Karya Darma lingkup Kantor Bupati Pacitan, sore ini (05/07/22).
Nampak terlihat beberapa orang bermain tenis meja di dalam gedung. Bukan olahraganya yang istimewa, tapi pemain dan penontonnya yang istimewa.
Salah satu pertandingan istimewa yaitu saat Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji bertanding melawan Andi Mallarangeng. Walau bukan pemain tenis meja profesional, tetapi keduanya tetap menyuguh permainan yang penuh semangat.
Pertandingan terasa semakin istimewa karena disaksikan langsung Presiden Ke-6 Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono.
Men sana in corpore sano
(Prokopim pacitan/ Pemkab pacitan)

HUT Bhayangkara 2022; Polri Adalah Kita

Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji mengikuti Upacara Hari Bhayangkara Ke-76 Tahun, pada tahun ini Polri mengusung tema Polri Yang Presisi Mendukung Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Struktural Untuk Mewujudkan Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh.

Upacara tersebut dilaksanakan secara virtual zoom bersama Presiden RI Joko Widodo. Selain Dihadiri Bupati, turut hadir mengikuti upacara bersama Kapolres Pacitan AKBP Wiwit Ari Wibisono, Komandan Kodim 0801 Pacitan Letkol INF Ibnu Khazim, Ketua DPRD Pacitan Ronny Wahyono, Ketua Kejaksaan Negeri Pacitan Andi Panca Sakti. (PemkabPacitan).

Kawal BPOM Pantau Izin Edar Produk di Pacitan

Demi mengurangi tingkat risiko yang disebabkan oleh produk tanpa izin edar, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Surabaya gelar pemeriksaan di beberapa wilayah Jawa Timur, termasuk di Pacitan.

Pemantauan terus digencarkan untuk menekan ancaman kesehatan masyarakat akibat peredaran bahan pangan, kosmetik maupun obat tradisional yang mengandung bahan kimia berbahaya.

Adapun pemantauan di Pacitan dilakukan di sejumlah tempat seperti, Toserba Enggal 2, toko kosmetik Roopa, Toko Jamu, dan beberapa tempat lainnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pacitan, dr. Hendra Purwaka berharap dari hasil yang keluar dari tim BPOM nantinya dapat dijadikan sebagai pengalaman bagi para owner toko agar selalu mengecek barang dagang yang diperjualbelikan telah memiliki izin edar.

Kemudahan dalam melakukan cek produk yang telah lolos BPOM sekarang lebih efektif dan efisien, pengecekan bisa dilakukan melalui aplikasi BPOM Mobile atau situs webnya.

“Jika nomor registrasi produk tidak menampilkan rincian produknya, dapat dipastikan produk tersebut palsu atau belum terdaftar,” terang dr. Hendra.

Kesadaran pentingnya risiko yang ditimbulkan akibat bahan berbahaya tersebut harus dipahami oleh masyarakat guna menghindari bahaya yang ditimbulkan.

“Apabila menemukan produk palsu atau tidak memiliki izin edar bisa langsung melaporkannya langsung ke BPOM untuk bisa ditindaklanjuti, ” tambah dr.Hendra. (Dinkes/PemkabPacitan).

Pemkab Pacitan Gelontor Bonus Untuk Atlet Peraih Medali dan Pelatih Di Ajang Porprov VII Jatim

Capaian prestasi atlet Pacitan yang berlaga di ajang Porprov Jatim 2021 diganjar bonus oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Pacitan. Tidak tanggung-tanggung, Pemkab Pacitan mengguyur bonus hingga ratusan juta rupiah kepada atlet yang berhasil mendapatkan medali. Tidak hanya atlet, bonus uang juga diberikan kepada para pelatih.
Penyerahan bonus kepada atlet Porprov berlangsung, Senin (04/07/2022) malam di Pendopo Kabupaten oleh Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji. Di ajang 2 tahunan tersebut Kabupaten Pacitan berhasil finis diurutan ke 32 dengan perolehan 17 medali.

“Atas nama pribadi, pemerintah dan masyarakat saya ucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada para atlet yang telah mewakili Kabupaten Pacitan dan menyandang nama baik Pacitan,” ungkap Bupati.

Untuk atlet peraih medali masing-masing mendapatkan bonus dengan besaran menyesuaikan kriteria. Bonus tertinggi diperoleh medali emas perorangan sebanyak Rp.15 juta. Sedangkan peraih emas beregu mendapatkan bonus bervariasi mulai Rp.10 juta hingga Rp.3 juta. Demikian pula bonus untuk peraih medali perak dan perunggu
Sesuai peringkat, Kabupaten Pacitan menduduki peringkat ke-32 klasemen dari 15 cabor yang diikuti.

Capaian medali emas pada Porprov VII ini juga mengalami kenaikan dibanding sebelumnya. Untuk perolehan emas Porprov VII tahun ini dipersembahkan cabor angkat besi dan menembak.

“Alhamdulillah dalam Porprov VII kita bisa membawa pulang 9 medali emas, 2 perak dan 6 perunggu,” sambung Ketua KONI Kabupaten Pacitan Dyah Mentari Putri. (prokopim Pacitan / Pemkab Pacitan)

Kerja Bareng Tentukan Batas Wilayah Desa

Soal Perbatasan yang sebagian masih tumpang tindih di Kabupaten Pacitan, Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji berharap pihak desa maupun kecamatan untuk segera mengambil langkah tegas. Hal itu Ia serukan dihadapan awak media, pekan pertama di bulan Juli, Senin (04/07).

Mas Aji, Sapaan akrab Bupati menilai jika masalah batas desa tersebut tidak boleh dibiarkan berlarut-larut, karena bisa berdampak terhadap kerancuan administrasi dan lain-lain di kemudian hari.

Bupati mengutip sebuah syarat suatu wilayah, tentu harus mempunyai batas-batas yang disepakati bersama. “Permintaan dari pusat tersebut sudah semestinya segera dipenuhi,” katanya.

Pemkab Pacitan sendiri mengakui adanya beberapa wilayah yang masih rancu terhadap batas-batasnya, hal tersebut oleh Mas Aji masih dinilai wajar. Meski di kabupaten lain lebih parah, namun pihaknya benar-benar berharap adanya komitmen antar instansi, baik dari pusat hingga kelurahan/desa untuk menyelesaikan masalah ini.

Hingga saat ini Bupati telah menyusun peraturan tentang batas desa untuk menyikapi masalah nasional tersebut, namun demikian peraturan ini ternyata masih harus dilakukan revisi, disesuaikan dengan Permendagri Nomor 45 tahun 2016. (PemkabPacitan)