Dorong Ponpes Semakin Berkembang

Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji, Sabtu (11/06/2022) melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Pondok Pesantren Tahfidzul Quran Makah Madinatul Quran (PPTQ MMQ) Di Dusun Barong Wetan Desa Candi Kecamatan Pringkuku.

Hadirnya PPTQ MMQ di Pacitan menjadi bukti pembangunan sumber daya manusia (SDM) di Pacitan semakin baik. Demikian pula dengan masyarkat semakin memiliki banyak pilihan untuk menentukan pendidikan terbaik bagi anak-anaknya.

“Membangun Pacitan tidak hanya dibutuhkan fisik tapi juga penguatan SDM salah satunya pendidikan dari pondok pesantren,” kata Bupati dalam sambutannya.

Mas Aji berharap lembaga pondok pesantren semakin berkembang untuk membantu pemerintah daerah mewujudkan SDM ungul. Sampai saat ini di Kabupaten Pacitan sudah berdiri sebanyak 37 pondok pesantren tersebar di 12 kecamatan. (prokopim pacitan / Pemkab Pacitan)

Vaksinasi Bagi Santri 6-11 Tahun

Ratusan santriwan dan santriwati Pondok Pesantren (Ponpes) Tremas usia 6-11 tahun mengikuti vaksinasi Covid-19 di Aula Ponpes, selasa (21/12). Mereka berjejer rapi dan mengantri dengan tertib semenjak pagi dengan harapan segera bisa disuntik oleh petugas.

Sejumlah santri menyeru dengan lantang “Siappp,” meski sebagian malah tampak khawatir. “Kalau vaksinnya saya tidak takut, tapi jarum suntiknya beda lagi,” ucap salah satu santri yang enggan disebut namanya.

Sementara itu, dr. TH Hendra Purwaka Plt. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pacitan menyampaikan pemberian vaksinasi Covid-19 Ponpes sudah diberikan semenjak beberapa bulan lalu.

Sedangkan untuk pelaksanaan kali ini ditujukan bagi warga Ponpes yang kemarin belum mendapatkan vaksin Covid-19, karena berbagai kendala.

“Selain anak usia 6-11 tahun, kami juga memprioritaskan vaksinasi Covid-19 yang merata di lingkungan Ponpes, dengan harapan herd immunity bisa segera terbentuk dan tidak timbulnya cluster baru,” ungkap Hendra.

Menurut dia, pemenuhan cakupan target vaksinasi yang merata di Pondok Pesantren merupakan hal strategis mengingat saat ini aktivitas pembelajaran yang sudah mulai berjalan normal.

“Ini menjadi awal yang bagus dalam sistem pembelajaran, dimana kegiatan belajar mengajar bisa digiatkan kembali, dan para santri bisa belajar dengan lebih nyaman dengan tetap mematuhi protokol kesehatan,” imbuhnya. (DinkesPacitan/DiskominfoPacitan).

Doa Bersama Dari Pacitan Untuk Indonesia

Kamis Malam 15/03/18 kemarin, diadakan lantunan doa dan sholawat. Walaupun ini acara pertama yang dilaksanakan di tribin alun-alun Kabupaten Pacitan,walaupun disertai gerimis akan tetapi tidak menyurutkan niat ratusan santri dari Ponpes yang berada disekitaran Kabupaten Pacitan diantaranya Ponpes Tremas, Ponpes Kikil serta Ponpes Nahdlatussubban dan dihadiri juga oleh Bupati Indartato serta di hadiri juga oleh Ketua tanfidziah PCNU Pacitan KH.Mahmud.

Tim Diskominfo