ANBK SD; 8 Hari, Full Daring, Sukses

Usai sudah salah satu hajat besar Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Pacitan di tahun ini, Asemen Nasional Berbasis Komputer (ANBK).

Tentu hal ini menjadi pengalaman tersendiri bagi Dinas Pendidikan, Guru, dan siswa. Untuk pertama kalinya, ujian/asesmen jenjang SD dilaksanakan secara full daring. Walaupun ada sedikit kendala namun secara umum seluruh tahapan dan pelaksanaannya dapat berjalan dengan baik.

ANBK SD dilaksanakan selama 8 hari yang dibagi menjadi 4 gelombang mulai tanggal 15 sampai dengan 18 November (gelombang 1 dan 2) dan tanggal 22 sampai dengan 25 November (gelombang 3 dan 4).

ANBK sendiri bertujuan untuk pemetaan mutu pendidikan di sekolah. Mutu Pendidikan yang diukur meliputi 3 komponen yaitu, Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), untuk mengukur literasi membaca dan numerasi sebagai hasil belajar kognitif. Survey Karakter, untuk mengukur sikap, kebiasaan, nilai-nilai (values) sebagai hasil belajar non-kognitif, dan Survey Lingkungan Belajar, untuk mengukur kualitas pembelajaran dan iklim sekolah yang menunjang pembelajaran.

Yang menarik pada Asemen Nasional adalah tidak hanya siswanya yang “diuji” namun juga guru dan Kepala Sekolah. Untuk AKM dilakukan oleh siswa, Survey karakter oleh guru, dan survey lingkungan belajar oleh Kepala Sekolah.

Diharapkan dengan asesmen ini akan dihasilkan peta mutu yang lebih komprehensif.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pacitan, Daryono menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung suksesnya kegiatan ini. Khususnya kepada Bupati Pacitan yang telah memberikan dukungan penuh dan dorongan moril kepada peserta didik agar tetap terus bersemangat dalam keterbatasan.

“ANBK ini sudah kita rancang selama setahun, persiapannya belum bisa maksimal karena pandemi. Namun saya menilai pelaksanaan ANBK 2021 ini sukses”, ungkapnya.

Selanjutnya hasil ANBK ini akan diolah oleh Kemendikbud yang nantinya akan menghasilkan profil mutu pendidikan sekolah. Hal ini sejalan dengan misi kedua Bupati yang salah satu tujuannya adalah meningkatkan akses dan mutu pendidikan (Dinas Pendidikan/DiskominfoPacitan).

Pantau Pelaksanaan ANBK Bupati Pacitan Jadi Guru Dadakan

Seperti ungkapan cinta lama bersemi kembali, jiwa pendidik nampaknya tidak akan lepas dari hati seorang Indrata Nur Bayuaji. Bahkan, ketika sudah menjabat sebagai bupati pun, Mas Aji masih kelihatan terampil dan luwes dalam mengajar.
Hal itu nampak ketika orang nomor satu di Pacitan itu berkesempatan menjadi guru disela melakukan pemantauan pelaksanaam Assesment Nasional Berbasis Komputer (ANBK) jenjang SD. Mas Aji memberikan pelajaran singkat untuk siswa kelas V SDN Pacitan yang langsung disambut dengan riang oleh anak-anak.
“Teringat masa lalu ketika mengajar di TK, perasaan senang itu pasti ada cuma memang TK dan SD itu berbeda tapi dasarnya sama. Sebelum ke SDM dan sebagainya, dasarnya harus mempunyai kecintaan terhadap anak,” ungkap Mas Aji, Rabu (24/11).
Cinta dan senang kepada anak didik menurutnya sangat penting karena dengan cinta dan keikhlasan inilah guru akan mudah menghadapi metode apapun yang akan diberikan kepada siswa. Terlebih ditengah kondisi pandemi seperti saat ini guru dituntut kreatif dan inovatif demi tanggung jawabnya mencerdaskan anak bangsa.
Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji didampingi Kepala Dinas pendidikan Daryono, memantau pelaksanaan ANBK jenjang Sekolah Dasar dibeberapa lembaga sekolah di Pacitan. Secara umum menurut Bupati, pelaksanaan berlangsung baik meski diakuinya ada beberapa potensi kendala teknis. Semisal, gangguan listrik atau jaringan internet yang belum merata. Namun demikian persoalan tersebut sudah bisa tertangani dengan baik.
Asesmen Nasional Berbasis Komputer atau ANBK adalah program penilaian terhadap mutu setiap sekolah, madrasah, dan program kesetaraan pada jenjang pendidikan dasar hingga menengah.
Asesmen Nasional bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan berdasarkan informasi akurat di setiap sekolah untuk memperbaiki kualitas belajar-mengajar, yang pada gilirannya akan meningkatkan hasil belajar murid. (humaspacitan / Pemkab Pacitan)