270 Starter Geber Nyawiji Motocross Gaasstrack Championship 2022

Ratusan rider dari berbagai daerah, di antaranya Wamena, Jayapura, Palangkaraya, Jawa Tengah dan Jawa Timur mengikuti kejuaraan daerah bertajuk Nyawiji Motocross Grasstrack Championship 2022. Kejuaraan yang digelar masih dalam rangkaian Hajatan 277 ini digelar di Sirkuit Gelora Intan Samudera Teleng Ria Pacitan mulai Sabtu kemarin sampai hari Minggu (20/02/22).

Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji didampingi Dandim 0801 Pacitan, Kapolres Pacitan dan pengurus IMI Jawa Timur membuka langsung putaran final Nyawiji Motocross Grasstrack Championship 2022.

Kejuaraan ini di ikuti sekitar 270 starter yang terbagi rata baik dari kalangan grasstrack maupun motocross. Walau sempat menjadi tanda tanya apakah event ini nanti ada kendala seperti daerah lain nyatanya bisa selesai tanpa kendala lapangan.

 

Berikut Hasil Kejuaraan Nyawiji Motocross Grasstrack Championship 2022:
Juara 1 Kelas Bebek Standar Pacitan :
Rama Roka (Mitra Barokah GIS MX WLS TEAM Pacitan)
Juara 1 Kelas Minimoto -12 Th :
Keffin AB (CV. Saruta Berkah Lestari BNT 25 AYDRT Swadaya Cilacap)
Juara 1 Kelas FFA Pemula Besia :
Agik Doyok (HRT Group Candra Motor Doyok MX Donny Spee Jember)
Juara 1 Kelas Adventure Pacitan Non Pembalap:
Farika Yuda Pradana (Vick All Tgers Pacitan)
Juara 1 Kelas Bebek Standart Open :
Agik Doyon (HRT Group Candra Motor Doyok MX Donny Spee Jember)
Juara 1 Kelas FFA Karesidenan Madiun :
Farhan BW (Amanah Wild Racing Apixh Ponorogo)
Juara 1 Kelas Bebek STD Pemula Besia:
Agik Doyok (HRT Group Candra Motor Doyok MX Donny Spee Jember)
Juara 1 Adventure 35 TH + Open NBU :
Izmet Parzi (CV. Saruta Berkah Lestari BNT 25 AYDRT Swadaya Cilacap)
Juara 1 Bebek Modif Pemula Besia :
Agik Doyok (HRT Group Candra Motor Doyok MX Donny Spee Jember)
Juara 1 Minimoto -15 TH : EGI (MJRT Yogyakarta)
Juara 1 FFA Lokal Pacitan : Zaidan Naufal (Darul Ulum Agung Pelangi Motor Pacitan)
Juara 1 Bebek Modifikasi Open :
Lantian Juan (Rizky Motor Boss Mild RMS Bold RMS Gopro Wamena)
Juara 1 FFA -17 TH : M. Rizky (Marinir MX Sam Bubut MX Surabaya)
Juara 1 Sport Trail 4T Open :
Lantian Juan (Rizky Motor Boss Mild RMS Bold RMS Gopro Wamena)
Juara 1 FFA Open :
Lantian Juan (Rizky Motor Boss Mild RMS Bold RMS Gopro Wamena)
Juara 1 SE 50 CC : M. Hassan (Merapi Bangkit Navaro Ind Magelang)
Juara 1 SE 65 CC : Jatnoko (Rizky Motor Boss Mild RMS Bold RMS Gopro Yogyakarta)
Juara 1 Executive C : Jadi (LYLY MX SMS Motor Pare)
Juara 1 SE 85 CC : Desmon Jhonatan (Rizky Motor Boss Mild RMS Bold RMS Gopro Blitar)
Juara 1 Executive B : Hand Jensen (Campina MX Surabaya)
Juara 1 Executive A/A+ : Dadang (Prigi MX Trenggalek)
Juara 1 MX. Yunior B 250 CC :
Lantian Juan (Rizky Motor Boss Mild RMS Bold RMS Gopro Wamena)
Juara 1 MX. Yunior A 125 CC :
Koko Indra Kumara ( Darul Ulum Agung Malang EDY Sayur Malang)
Juara 1 MX Open :
Hilman Maksum (Bintang Motor RPMX Primalano Norifumi DRF H Cilacap)

(PemkabPacitan)

Awali Prosesi Hajatan Bupati, Wakil Bupati Dan Forkopimda Ziarah Ke Makam Para Pendahulu

Jumat, (18/02) pagi udara bukit Giri Sampurno, Dusun Kebonredi, Desa Tanjungsari masih terasa dingin. Semburat sinar mentari mulai membelah rimbun pepohonan kala rombongan Bupati Indrata Nur Bayuaji datang di kompleks makam pendiri Pacitan RadenTumenggung Jogokaryo atau dikenal dengan sapaan kanjeng Jimat.
Mengenakan busana khas tradisional lengkap ikat kepala, orang nomor satu di Pacitan itu menaiki tangga demi tangga menuju puncak Bukit Giri Sampurno. Turut serta bersama rombongan, Komandan Kodim 0801 Pacitan, Sekda Heru Wiwoho, Kepala Kantor Kementerian Agama Pacitan para Asiaten Sekda dan Staf Ahli Bupati serta undangan lain.
Hari ini, Bupati dan Wakil Bupati Pacitan bersama unsur Forkopimda serta beberapa pejabat melakukan agenda ziarah dan doa ke makam para pendahulu Pacitan. Agenda tersebut menjadi titik awal prosesi hari jadi yang jatuh pada hari Sabtu, (9/02). Malam harinya akan dilaksanakan sholat hajat, sujud syukur dan doa bersama yang juga melibatkan seluruh masjid dan mushola di Kabupaten Pacitan.
Ziarah makam pendahulu terbagi dalam 3 kelompok. Kanjeng Jimat dipimpin langsung Bupati Pacitan sedangkan ziarah makam Notopuro di Desa Sukoharjo dipimpin oleh Wakil Bupati Pacitan. Sementara ziarah makam Setro Ketipo di bukit Wonokitri Desa Widoro dipimpin oleh Ketua DPRD Pacitan. (Prokopim Pacitan / Pemkab Pacitan)

Gelar Umbul Donga, Pemuda Pacitan Tumandang

Suasana Minggu sore di kompleks Pendopo Kabupaten Pacitan terasa berbeda. Halaman pendopo nampak ramai oleh sekumpulan orang mengenakan baju khas lurik dengan ikat kepala senada. Dengan duduk bersila mereka terbagi menjadi 2 kelompok saling berhadapan.
Tidak berselang terdengar lantunan dzikir, pembacaan maulidul Rosul berlanjut Mahalul Qiyam. Diiringi rampak tetabuhan simtud dhuror dari para santri Ponpes Tremas, sholawat kepada Nabi pun menggema penuh khusyuk.
Sekilas tak biasa, acara religi ini sengaja dilaksanakan di halaman terbuka pendopo kabupaten atas prakarsa para pemuda Pacitan. Bertajuk Umbul Donga para pemuda yang tergabung dalam KNPI dan Karang Taruna menggelar doa bersama dalam rangka Hari Jadi ke-277 Kabupaten Pacitan.
Turut hadir dalam acara tersebut Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji bersama Wakil Bupati Pacitan Gagarin, Forkopimda, Sekretaris Daerah, Asisten Sekda, Camat, Kepala Desa/Lurah serta ketua Karang Taruna se Kabupaten Pacitan.
“Terimakasih kepada pemuda yang sudah memiliki rasa memiliki Kabupaten Pacitan. Acara sore ini adalah bentuk cinta kita semua untuk Pacitan. Mudah mudahan apa yang diharapkan khususnya untuk kesejahteraan masyarakat Pacitan mendapat ridlo Allah SWT,” kata Bupati, Minggu (13/02).
Umbul Donga Pemuda Pacitan merupakan rangkaian dari acara Krida Sinoman dengan ragam kegiatan seperti jalan sehat, bikers Pacitan, senam pemuda Pacitan, pemutaran film pendek serta pentas budaya. Acara berakhir dengan kembul buceng sebanyak 277 sesuai usia hari jadi Kabupaten Pacitan. (Prokopim Pacitan/Pemkab Pacitan)

Dalam Rangka Hajatan 277 Mas Aji Gowes Bareng Komunitas Sepeda Tua

Ratusan pecinta sepeda tua (onta) dari beragam komunitas di Kabupaten Pacitan, Minggu pagi (13/02) ambil bagian dalam acara gowes bareng dalam rangka Hari Jadi ke 277 Kabupaten Pacitan (Hajatan 277). Berangkat dari Pendopo Kabupaten, peserta gowes diberangkatkan Bupati Pacitan @inb_indratanurbayuaji .
Tidak mau ketinggalan, orang nomor satu di Pacitan itu pun turut gowes bersama peserta mengelilingi jalanan kota Pacitan. Menaiki sepeda tua miliknya, Mas Aji mengenakan busana tradisional lengkap dengan ikat blangkon kreasi.
Pun demikian, dengan peserta lain yang didominasi usia sepuh. Dengan gagah masing-masing memakai kostum kebesarannya yang antik nan unik lengkap dengan asesoris. Ada busana tradisional jawa sorjan lengkap dengan blangkon, ada juga yang menggunakan baju seragam bertema perjuangan.
Untuk urusan sepeda jangan pandang sebelah mata, karena meski usianya sudah puluhan tahun, sepeda-sepeda itu memiliki brand terkenal bahkan masih orisinil. Beberapa komunitas yang hadir diantaranya, Komunitas Sepeda Tua Indonesia (KOSTI), Pasero Tanjungsari, Datuparimba Arjosari, Komunitas Pasar Beling Sukoharjo, Paguyuban Ontel Pacitan (POP) serta Komunitas Onta Sawiji Desa Widoro. (Prokopi Pacitan / Pemkab Pacitan)

IWAPI Kabupaten Pacitan Gelar Subuh Berjamaah, Seminar Kesehatan Dan Bhakti Sosial

Merayakan HUT ke-47, Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia Kabupaten Pacitan menggelar acara sholat subuh berjamaah dilanjutkan dengan seminar kesehatan serta bhakti sosial pemeriksaan kesehatan gratis. Acara yang juga dirangkaikan dengan Hari Jadi ke-277 Kabupaten Pacitan itu berlangsung di Masjid Agung Darul Fallah dan dibuka Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji.
“Saya salut untuk IWAPi karena organisasi ini adalah kumpulan para pengusaha dan pasti memberikan manfaat bagi sesama dan sebaik-baiknya kebaikan adalah yang bisa memberi manfaat bagi yang lain,” kata Bupati, Minggu (13/02).
Secara khusus Mas Aji memberikan apresiasi atas kiprah IWAPI Kabupaten Pacitan dalam keikutsertaannya membangun Pacitan. Turut hadir bersama Bupati, Komandan Kodim 0801 Pacitan Letkol Inf. Ibnu Kadzim, Ketua DPRD Pacitan Rony Wahyono dan Ketua Takmir Masjid Darul Fallah Wasi Prayitno. (Prokopim Pacitan / Pemkab Pacitan)