
Bupati Pacitan Didaulat Menjadi Pembicara di Forum Global Pengurangan Resiko Bencana

Ada yang baru dengan wajah Perpusda di dalam ruangan lobby, tepatnya di samping barat receptionist. Yaa akhirnya buku-buku koleksi buah karya para penulis Pacitan terpampang cantik di titik spot yang mudah diakses pengunjung yang baru datang masuk ke ruang lobby.
Topan, Kepala Disperpusip Pacitan mengungkapkan rasa bangganya, di Pacitan banyak penulis, untuk itu salah satu cara Disperpusip untuk mensupport dan menghargai para penulis Pacitan adalah dengan membuatkan spot rak khusus karya mereka, serta membantu mempromosikan ke khalayak umum. “Semoga saja setelah ini, akan lebih bermunculan lagi penulis-penulis di bumi Pacitan tercinta ini,” ungkap Kadis, Senin (23/05).
Lelaki yang di waktu luangnya hobby membaca buku berbau sejarah dan budaya ini juga menambahkan, pihaknya tidak akan berhenti pada penempatan spot rak khusus karya Wong Pacitan saja. “Ke depan kita terobsesi akan ada galeri khusus untuk semua buku hasil karya anak-anak Pacitan, baik itu buku History, Filsafat, cerpen, komik, dan legenda rakyat yang sudah mulai dilupakan orang orang Pacitan sehingga dapat lestari dari generasi ke generasi berikutnya,” tambahnya.
Langkah inovasi Perpusda ini bergerak selaras dengan visi misi Mas Aji yaitu “Masyarakat Pacitan Sejahtera dan Bahagia” dan “Menciptakan Birokrasi Pemerintah yang inovatif, Profesional, dan Melayani”.
Dulur Pustaka Pacitan, adakah coretan tinta indahmu juga sudah menghiasi jajarannya?
Jika belum, yukkk datang ke Perpusda sambil bawa karya tulismu, karena bukumu akan sangat bermanfaat disini.
Tetap semangat kawan-kawan penulis Pacitan, mari bersinergi untuk mencerdaskan bangsa. Utamanya masyarakat Pacitan.
Karya siapa sajakah yang sudah terdisplay??
Monggo rame-rame datang ke Perpusda. Sejuk ber-AC dan nyaman tentunya. Juga bisa buat foto selfie di ruang atas sambil menikmati gerimis yang mengguyur Alun-alun kotaPacitan. (DisperpusipPacitan/PemkabPacitan).
#SalamLiterasi
#DulurPustakaPacitan
#PenaPacitan
#PenulisPacitan
#KontenLokalPacitan
Bupati Indrata Nur Bayuaji mengharapkan kepala desa di Kabupaten Pacitan bersatu. Bahkan, kekompakan menjadi hal wajib bagi kepala desa demi mewujudkan pelayanan prima bagi masyarakat.
Pernyataan tersebut disampaikan Bupati saat menghadiri halal bihalal dengan para kepala desa yang tergabung dalam Forum Komunikasi Kepala Desa (FKKD) Kabupaten Pacitan di Monumen Jenderal Soedirman Desa Pakis Baru Kecamatan Nawangan, Senin (23/05/2022). Turut hadir Wakil Bupati Pacitan Gagarin Ketua DPRD Pacitan Ronny Wahyono, unsur Forkopimda serta seluruh camat se-Kabupaten Pacitan.
” Saya sangat mengapresiasi karena ini kegiatan yang penuh berkah dan ini menjadi indikator menurut saya bahwa seluruh kepala desa di Kabupaten Pacitan Insya Allah kompak,” kata Bupati.
Senada disampaikan ketua FKKD Kabupaten Pacitan Mursyid. Kepala Desa Donorojo tersebut mengklaim jika momen halal bihalal ini dihadiri 90 kepala desa se Kabupaten Pacitan. Dengan berkumpulnya para pemangku desa di monumen bersejarah tersebut diharapkan menjadi titik tolak kebangkitan para kepala desa bersama bupati dan wakil bupati bersama sama berjuang pantang menyerah mewujudkan Pacitan yang lebih baik.
“Semoga apa yang kita perjuangkan hari ini dicatat sebagai amal ibadah untuk memperjuangkan masyarakat se Kabupaten Pacitan yang adil makmur,” ungkapnya. (prokopim pacitan / Pemkab Pacitan)