Bupati Lantik 57 Pejabat Fungsional

Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji melantik 57 Pejabat Fungsional lingkup Pemerintah Kabupaten Pacitan, di aula Dinas Pendidikan Kabupaten Pacitan, Rabu (07/12/2022). Dari jumlah tersebut 45 diantaranya adalah pejabat fungsional guru sedangkan sisanya pejabat fungsional lain.
Dalam sambutannya Bupati Pacitan menekankan agar pejabat yang sudah dilantik segera menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai tugas dan peran masing-masing. Pelantikan ini menjadi momentum menandai meningkatnya tanggung jawab dalam melaksanakan amanah sebagai pegawai pemerintah yang dapat dipercaya.
“Saya harap saudara dapat menjalankan perannya masing-masing secara proporsional, sehingga tugas dan fungsi yang telah ditentukan dapat terlaksana secara optimal,” katanya.
Sebagaimana hakikatnya, jabatan fungsional adalah jabatan yang berisi fungsi dan tugas berkaitan dengan pelayanan fungsional berdasarkan pada keahlian dan keterampilan tertentu. Untuk itu, pejabat fungsional secara profesional diharapkan dapat mendukung terlaksananya pembangunan dalam berbagai aspek sesuai dengan keahlian dan keterampilan yang saudara miliki.
“Saya harap para pejabat fungsional dapat terus meningkatkan kompetensi dan kapasitas diri, serta dapat mewujudkan core values ASN BERAKHLAK (berorientasi pada pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif), yang siap membangun Pacitan dalam rangka mewujudkan pacitan yang berdaya saing, maju dan sejahtera,” pungkas Bupati.
Turut menghadiri, Asisten Pemerintahan dan Kesra Rudi Haryanto, Asisten Perekonomian dan Pembangunan T. Andi Faliandra, Staf Ahli Bupati Bidang Sosial Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Tri Mudjiharto, Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan, Ekonomi dan Keuangan, Masrukin serta pimpinan perangkat daerah terkait.(Prokopim Pacitan/Pemkab Pacitan)

Bupati; Maksimalkan UKS Untuk Generasi Pacitan

Meskipun ruangannya sempit, namun Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji atau yang akrab disapa Mas Aji berharap Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) memiliki semangat yang seluas-luasnya.

Perihal tersebut disampaikannya saat membuka Pembinaan Dan Pengembangan Setkap UKS/M Kecamatan dan Pelaksana Satuan Pendidikan UKS/M SE Kabupaten Pacitan, hari ini (19/10) di Pendopo Kabupaten.

Semangat yang luas tersebut diartikan Mas Aji untuk membawa generasi muda Pacitan untuk benar-benar menjadi penerus yang melek akan kesehatan, baik kesehatan mental dan fisik. “Bisakah anak-anak melalui UKS mendapat pengetahuan dasar pertolongan pertama, sehingga nanti mereka dimanapun memahami apa yang harus dilakukan dalam kondisi kritis sebelum seseorang dibawa ke Rumah Sakit,” tanyanya kepada peserta.

Bupati juga berharap UKS menjadi pendukung kesuksesan program pemerintah, sekali lagi tak perlu ruangan yang besar, namun usaha pemerintah seperti pengendalian dan penanganan Stunting seperti yang tengah menjadi fokus tersebut dapat benar-benar mendapat dukungan yang nyata.

Oleh sebab pentingnya UKS untuk generasi muda, Bupati berharap koordinasi yang baik antar instansi yakni Dinkes, Kemenag maupun Kesra dapat terjalin epik. Karena semangat UKS dengan berbagai programnya diharap dapat mendorong lahirnya generasi muda Pacitan yang sehat secara jiwa dan raga, mengerti urusan kesehatan utamanya terhadap diri maupun pertolongan pertama. (PemkabPacitan).