Benahi Sanitasi Bangun 73 Unit Septic Tank Untuk Warga

Pemerintah terus berupaya mewujudkan serta meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui perbaikan sanitasi. Dengan Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2022. Pemerintah Kabupaten Pacitan meluncurkan program DAK Infrastruktur bidang sanitasi, pengadaan septic tank.

Desa Bodag Kecamatan Ngadirojo terpilih mendapatkan program khusus tersebut. Sebanyak 73 unit septic tank akan dibangun gratis untuk masyarakat. Karena berasal dari dana DAK maka pelaksanaan program tersebut akan melibatkan masyarakat langsung melalui swakelola.

“Terimakasih dengan adanya bantuan ini, harapan kulo bantuan niki panjenengan ginaken, jangan sampai sudah dibuatkan justru tidak dimanfaatkan,” kata Bupati Indrata Nur Bayuaji saat menghadiri pelaksanaan soalisasi program di Balai Desa Bodag, Kamis (17/03).

Dengan perbaikan sanitasi ini Bupati berharap derajat kesehatan masyarakat dapat meningkat. Dengan jasmani yang sehat, akan tercipta tubuh yang kuat bekerja akan lebih giat dan muaranya ekonomi akan meningkat.

Di Desa Bodag sendiri masih terdapat sekitar 200-an kepala keluarga yang belum memiliki jamban layak. Hal itu diakui kepala desa setempat, Haryono. Menurutnya, persoalan sanitasi masih menjadi pekerjaan rumah bagi Desa Bodag. Selain kelayakan fasilitas MCK, air bersih juga kerap menjadi persoalan. Terbukti, masih ada beberapa wilayah yang kesulitan mendapatkan air bersih saat kemarau. Ia berharap, kedepan program infrastuktur sanitasi ini berkembang ke perbaikan pemenuhan air bersih dan sehat bagi warga. (prokopim pacitan / Pemkab Pacitan)

Pelantikan Dan Pengukuhan Karang Taruna Kecamatan Ngadirojo

Dalam rangkaian Ngantor di Kecamatan Ngadirojo, Bupati Pacitan berkesempatan melantik dan mengukuhkan Karang Taruna Kecamatan Ngadirojo. Dalam sambutannya Mas Aji berharap peran lebih dari pemuda dalam pembangunan. Karena sebagai generasi penerus, pemuda harus memiliki semangat serta kemauan yang kuat untuk berkompetisi.

“Jangan lagi ada keraguan terhadap kiprah organisasi kepemudaan ini. Terbukti, saat ini banyak lini yang justru dijabat oleh generasi muda. Mulai dari kepala desa, bupati, gubernur hingga anggota legeslatif,” tegasnya, Kamis (17/3/2022).

Diakuinya, Karang Taruna memiliki ruang sangat luas. Dengan kelebihan itu pemuda bisa turut andil di berbagai lini. Mulai dari sosial, seni budaya, kewirausahaan dan lain sebagainya. Ini artinya, pemuda memiliki kesempatan sama tinggal bagaimana menunjukan tekat dan kemauan.

“Saya berharap Karang Taruna bisa maksimal berkolaborasi dengan pemerintah kecamatan dan desa, tunjukan eksistensi jangan takut salah selama itu positif,” pungkasnya.
(prokopim pacitan / Pemkab Pacitan)

 

Memahami Uyon-Uyon, Awali Dengan Menyukai Dulu

Pemprov Jatim bekerjasama dengan Pemkab Pacitan menggelar uyon-uyon di Pendopo Kabupaten Pacitan, malam ini, Rabu (16/03/22).

Uyon-uyon adalah persembahan gending-gending (lagu-lagu) Jawa yang diiringi musik dari gamelan (seperangkat alat musik tradisional Jawa).

Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji yang hadir membuka acara, dalam sambutannya menjelaskan bahwa kegiatan seni budaya yang digelar di pendopo niatnya tidak muluk-muluk dulu. Cukup dengan menyukai dulu.

” Kalau sudah mencintai kita akan bisa memahami kemegahan dan kesakralan di gamelan Jawa” jelasnya.
Lebih lanjut Mas Aji menjelaskan kalau Pacitan itu punya banyak potensi seni budaya seperti wayang beber, kethek ogleng, ronthek, upacara-upacara dan tradisi adat di wilayah tertentu. “Potensi-potensi untuk bisa dinikmati, dicintai dan ditularkan pada masyarakat luas” kata Mas Aji.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur, Sinarto yang juga hadir dalam acara tersebut mengapresiasi pelaku seni budaya Pacitan. ” Pacitan menika hebat, senimanipun gamben-gamben (hebat-hebat). Dalangipun sae, pengrawitipun sae, swarawatinipun sae, konon termasuk pelukisipun juga sae,” pujinya.

Turut hadir dalam acara ini, forkopimda, Sekdakab Pacitan, serta pelaku seni budaya Pacitan. Uyon-uyon juga disiarkan secara langsung melalui youtube channel Pemkab Pacitan. (prokopim pacitan / Pemkab Pacitan)

Penerimaan SK CPNS 2021; Bupati Berseru, Ayo Kita Bekerja!

Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji ikut sumringah bersama 1310 peserta Penerima SK Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2021, siang ini di di gedung Karya Dharma Pacitan.

 

Di hadapan mereka Mas Aji memberikan motivasi karena setahun lagi mereka resmi menjadi bagian Pemda Pacitan. “Setahun ini benar-benar menentukan teman-teman semua,” katanya.

 

Meski ia mengaku ada hal yang mengusik hati Bupati, menurut survey banyak ASN Pacitan ternyata belum terhadap tugas dan fungsi jabatanya. Hal ini tentu menjadi perhatian tersendiri Pemda.

 

Namun setidaknya pihaknya menanamkan sikap ikhlas dan tulus saat bekerja bersama dengan kerja keras. “Dimulai dari sekarang saya mohon teman-teman sudah mulai berproses,” harap Mas Aji.

 

Melihat mayoritas peserta adalah perempuan, dirinya juga meminta para perempuan ini tidak mudah puas dalam bekerja. Menaikkan standar kerja sehingga kata cukup jauh dari pemikiran ASN dalam melayani masyarakat. “Utamanya bagi tenaga medis, senyum saja tidak cukup,” tegas Bupati. (PemkabPacitan).

Bupati Optimis Sinergi MUI Lancarkan Visi Misi Pemerintah

Pengukuhan Dewan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Pacitan Masa Khidmat 2021-2026 dan Pengurus Pimpinan Cabang Gerakan Nasional Anti Narkoba (GNAN) MUI Kabupaten Pacitan Masa Khidmat 2020-2025 dilaksanakan di Pendopo Kabupaten, pagi ini (16/03).

 

Usai melantik Wakil Ketua Umum MUI Jatim DR. KH. Sodik menegaskan bahwa MUI adalah mitra pemerintah, sebagai Sodiq atau sahabat, sudah seyogyanya harus saling mendukung dan mengingatkan. “Jika harus memberi masukan tentu dengan cara Bil Hikmah atau Baik,” ungkap dia.

 

Masih dalam kesempatan yang sama, Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji kerja sama yang yang terjalin antara pemerintah dan MUI bisa semakin baik lagi. “Saya yakin itu,” ungkap Mas Aji.

 

Lebih jauh, berbagai program pemerintah yang termaktub dalam Visi dan Misi Bupati dapat terlaksana dengan dukungan semua pihak, termasuk MUI. “Bersama MUI pemerintah dapat Mensejahterakan dan membahagiakan Masyarakat,” pungkas Bupati. (PemkabPacitan).

WhatsApp chat