Peserta Vaksinasi Dan Tim pelaksana Vaksinasi Covid 19 Terbaik Dapat Reward Dari Bupati Pacitan

Senyum Galih Z. Anagari merekah saat menerima satu ekor kambing hadiah undian peserta vaksinasi covid 19. Yang lebih membanggakan lagi, hadiah tersebut diserahkan langsung Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji dalam acara Apel Penyerahan Penghargaan dan Hadiah Covid 19 di halaman Pendopo Kabupaten.

Warga Dusun Konto Desa Sudimoro Kecamatan Sudimoro itu tidak sendirian. Beberapa masyarakat lain yang beruntung juga dihadirkan untuk menerima hadiah sebagai peserta vaksinasi yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Pacitan. Selain hadiah utama satu ekor kambing juga diserahkan uang tunai kepada 10 pemenang masing-masing 500 ribu rupiah serta uang tunai kepada 3 pemenang masing-masing 1 juta rupiah.

“Saya secara pribadi mengucapkan selamat kepada para penerima hadiah undian. Semoga hadiah yang diberikan bermanfaat dan berguna bagi Bapak Ibu semua,” kata Bupati, Rabu (15/06/2022).

Bupati juga memberikan apresiasi dan penghargaan kepada semua pihak atas kerjasama dan kekompakannya selama ini yang telah berupaya keras menekan kasus covid-19. Apresiasi juga diberikan atas kerja keras dan cepat untuk mencapai hasil vaksinasi covid-19 demi segera terwujudnya Herd Imunity.

“Alhamdulillah, berdasar Inmendagri nomor 29 tahun 2022 per tanggal 7 juni Kabupaten Pacitan telah berhasil mencapai level 1,” katanya lebih lanjut.

Selain penyerahan hadiah undian kepada peserta vaksinasi covid 19 Bupati juga menyerahkan penghargaan kepada Tim Pelaksana Vaksinasi terbaik atas Peningkatan Cakupan Vaksinasi covid 19, diberikan kepada Kecamatan Ngadirojo. Sedangkan Kecamatan Pacitan dan Kecamatan Tulakan menjadi Tim Pelaksana Vaksinasi terendah. (Prokopim Pacitan / Pemkab Pacitan)

Bupati Pacitan Lepas 5 Pejabat Pimpinan Tinggi Yang Purna Tugas

“Ada malam ada siang, ada sedih ada gembira, ada pertemuan ada perpisahan, begitulah hidup”.
Sepenggal kalimat tersebut mengawali sambutan Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji saat menghantarkan Pelepasan Purna Tugas Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Lingkup Pemerintah Kabupaten Pacitan.
“Apa yang saya sampaikan itu mudah diucapkan tapi kadang kala berat untuk mengikhlaskan. Dan, malam hari ini kita menyaksikan pelepasan purna tugas dari 5 keluarga kita yang Insya Allah akan mengabdi di wilayah yang berbeda,” ungkapnya.
5 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama yang berakhir masa tugasnya adalah, Joni Maryono terakhir bertugas sebagai sebagai Kepala Dinas Lingkungan Hidub, Prasetyo Wibowo sebagai Kepala Dinas Penanaman Modal Dan pelayanan Terpadu Satu Pintu, Lan Naria Hutagalung sebagai Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan Pemuda dan Olahraga, Sakundoko sebagai kepala Bakesbangpol serta Endang Surjasri sebagai Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perindustrian.
Secara khusus Bupati menyampaikan rasa terima kasih kepada para pejabat yang telah mengakhiri masa pengabdiannya sebagai aparatur negara. Dirinya yakin, jika pengabdian akan terus dan tidak akan terhenti baik di tempat baru maupun di masyarakat nantinya.
“ Saya yakin dari yang panjenengan lakukan selama mengabdi pasti ada yang mendatangkan manfaat bagi masyarakat, untuk itu tidak berlebihan jka secara pribadi atas nama pemerintah daerah dan masyarakat saya mengucapkan terimakasih,” pungkasnya.
Selain Bupati didampingi isteri Ny. Efi Suraningsih hadir pula Wakil Bupati Pacitan Gagarin, Sekretaris Daerah Heru wiwoho, para Staf Ahli Bupati dan Asisten Sekda, kepala perangkat daerah serta kepala bagian lingkup Sekretariat Daerah. (prokopim pacitan/Pemkab Pacitan)

Dari Pacitan Untuk Indonesia : Luluk Diana raih gelar juara dunia angkat besi remaja IWF 2022

Atlet angkat besi putri Indonesia Luluk Diana tampil sebagai juara di kelas 49 kg putri dalam ajang International Weightlifting Federation (IWF) Youth World Championship 2022 di Leon, Guonojuoto, Meksiko, Senin waktu setempat (Selasa dinihari WIB).

 

Menurut keterangan tertulis dari KONI, dalam kejuaraan yang diikuti 205 lifter yang terdiri dari 115 putri dan 90 putra dari 39 negara itu, Luluk menjadi yang terkuat dengan angkatan Snatch 75 kg, dan Clean & Jerk 95 kg sehingga meraih total angkatan 170 Kg.

 

Remaja kelahiran Pacitan, 9 Agustus 2005 itu unggul atas atlet asal Polandia, Oliwia W. Drzazga yang berada di posisi kedua dengan total angkatan 161 Kg (Snatch 70 Kg dan Clean & Jerk 85 Kg). Adapun peringkat ketiga ditempati atlet tuan rumah Gonzalez J. Lopez dengan total angkatan 153 Kg (Snatch 68 Kg, Clean & Jerk 85 Kg).

 

Luluk Diana (tengah) didampingi pelatih seusai meraih medali emas International Weightlifting Federation (IWF) Youth World Championship 2022 di Leon, Guonojuoto, Meksiko, Senin (13/6/2022). ANTARA/HO-KONI

“Saya sangat bangga dapat memberikan hasil yang terbaik untuk Indonesia pada ajang ini dan hasil ini menjadi tambahan motivasi bagi saya untuk tampil di Olimpiade kedepannya,” kata Luluk tentang kemenangannya.

 

Atas prestasi Luluk tersebut, Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman menyampaikan selamat dan apresiasi.

 

“Selaku Ketua Umum KONI Pusat, saya menyampaikan selamat kepada Luluk Diana yang berhasil membuat Indonesia bangga melalui prestasinya pada Kejuaraan Dunia IWF Youth Championship 2022. Terima kasih atas kerja keras Luluk dan pelatih yang telah mempersiapkan dengan baik,” katanya.

 

Marciano juga menyampaikan terima kasih kepada Pengurus Besar Perkumpulan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB.PABSI) yang terus berhasil mengantar atlet meraih prestasi.

 

“Saya mengapresiasi kinerja PB.PABSI yang dipimpin oleh Bapak Rosan Roeslani dan Sekjen Bapak Mayjen TNI Mar Purn Djoko Pramono beserta jajarannya yang telah bekerja keras untuk mengharumkan nama bangsa dan negara melalui prestasi atlet-atlet angkat besi,” kata Marciano. (Ant/Pemkab Pacitan)

Luluk menjadi yang terkuat dengan angkatan Snatch 75 kg, dan Clean & Jerk 95 kg sehingga meraih total angkatan 170 Kg

Belajar Dari Covid 19 Bupati Berharap PMK Tidak Mewabah Di Pacitan

Badai covid 19 yang melanda dunia kurun waktu 2 tahun terakhir memberikan pembelajaran berharga bagi semuanya. Ada banyak hikmah yang bisa dipetik dari tragedi global tersebut, salah satunya pentingnya menjaga pola hidup bersih dan sehat serta pentingnya kebersamaan dalam menghadapi persoalan.

Pernyataan itu disampaikan Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji saat menghadiri acara Sosialisasi Bidang Kesehatan yang dirangkaikan dengan Pengundian Hadiah Vaksinasi covid 19 di Pendopo Kabupaten, Senin (13/06/2022).

“Terima kasih atas kebersamaannya baik dari TNI Polri kemudian seluruh pihak. Kita belajar bareng dari bencana Covid ini, banyak hikmahnya buat kita semuanya tapi yang pasti yang bisa kita petik bahwa seberat apapun permasalahan kita kalau kita hadapi bersama-sama kita bergerak bersama-sama Insya Allah bisa kita lewati bisa kita atasi,” kata Bupati.

Tidak hanya kasus covid 19, Mas Aji juga minta kebersamaan dan penanganan serupa juga diterapkan guna menghadapi ancaman baru yakni merebaknya penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak. Terlebih, wilayah Jawa Timur menjadi salah satu episentrum penularan kasus tersebut. Sementara, sebentar lagu hari raya Idul Adha dimana kebutuhan akan ternak qurban meningkat. Untuk itu, melalui sosialisasi bidang kesehatan dengan materi PMK ini peserta sosialisasi yang terdiri dari para camat dan kepala puskesmas diharapkan dapat meneruskan serta menyosialisasikan kepada masyarakat.

Undian berhadiah vaksinasi covid 19 dilaksanakan pada periode April hingga Mei. Hadiah yang diberikan berupa uang tunai Rp.500 ribu untuk 10 pemenang, uang tunai Rp.1 juta untuk 3 pemenang serta hadiah utama berupa satu ekor kambing. Galih Z Anagari asal Susun konto Desa Sudimoro Kecamatan Sudimoro beruntung mendapatkan hadiah utama. (Prokopim Pacitan / Pemkab Pacitan)

13-26 Juni Polri Gelar Operasi Patuh Semeru 2022

Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji, Senin (13/06/2022) menghadiri Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Semeru 2022 di halaman Mapolres Pacitan. Turut dihadiri Forkopimda apel gelar pasukan diikuti oleh unsur Polri, TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP, BPBD serta Ormas Senkom mitra Polri.

Operasi Patuh Semeru sendiri akan berlangsung selama 14 hari mulai tanggal 13-26 Juni 2022. Membacakan sambutan Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Avinta, Kapolres Pacitan AKBP Wiwit Ari Wibisono mengatakan, Operasi Patuh Semeru 2022 mengedepankan fungsi lalu lintas untuk menindak pelanggaran khususnya yang berpotensi penyebab kecelakaan.

Sesuai analisa dan evaluasi Ditlantas Polda Jatim periode Januari hingga Mei 2002, jumlah pelanggar mengalami peningkatan dibanding periode sama 2021. Kondisi ini sebanding lurus dengan tingginya angka kecelakaan lalu lintas yang juga mengalami peningkatatan hingga 36 persen.

“untuk menekan angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas tersebut perlu dilakukan penindakan secara tegas dan terukur kepada pelanggar yang berpotensi terjadinya kasus kecelakaan lalu lintas untuk memberikan efek kepada para pelanggar lalu lintas tersebut,” kata Kapolres.

Usai gelar pasukan, Bupati Pacitan didampingi Kapolres Pacitan beserta unsur Forkopimda melakukan pemeriksaan terhadap kekuatan infrastruktur milik Polri, TNI, Dinas Kesehatan, Satpol PP Serta BPBD. (prokopim pacitan/Pemkab Pacitan)