Berita terbaru

6 Positif; 8 Negatif

Rachmad Dwiyanto Jubir TGTP Pacitan kembali merilis penambahan kasus corona baru di Kabupaten Pacitan. Disampaikan 6 warga terkonfirmasi positif covid-19.

Kasus baru kali ini antaranya 1. Perempuan (53th) dari kota Pacitan, riwayat kontak pasien. 2. Laki-laki (48th) dari kota Pacitan, proses tracing. 3. Perempuan (48th) Kota Pacitan, kontak pasien positif. 4. Laki-laki (57th) Kecamatan Pringkuku, riwayat kontak pasien positif. 5. Laki-laki (55th) Kecamatan Pringkuku kontak pasien positif). 6. Laki-laki (37th) Kecamatan Tulakan, kontak pasien positif.

Kesembuhan juga kembali terjadi saat ini, sebanyak 8 pasien dinyatakan sembuh. Mereka antaranya, Warga Kecamatan Tulakan sebanyak 3 orang. Kecamatan Donorojo 3 pasien, Kecamatan Kebonagung 1 dan Kecamatan Kota 1 pasien. Penambahan kesembuhan ini membuat jumlah total terkonfirmasi sebanyak 208 kasus, sembuh menjadi 167 sehingga akumulasi 80,3 persen. Sedang kasus meninggal 6 kasus, dirawat berjumlah 35 pasien.

“Atas penambahan ini kami atas nama gugus menyampaikan maaf yang sebesar besarnya. Kami berharap selalu waspada dan disiplin menjalankan protokol kesehatan dan jauhi kerumunan,” kata Jubir (23/10). (bd/ryt/dzk/rch/TK/DiskominfoPacitan).

Banyu Anget Masuk Tahap Uji Coba

Secara resmi pemandian Air Hangat Tirto Husodo di Desa Karangrejo, Arjosari secara resmi memasuki tahap uji coba, artinya kini wisatawan bisa menikmati objek tersebut termasuk 2 yang lain yakni Goa Gong dan Tabuhan di Kecamatan Punung meski tetap harus dengan protokol kesehatan ketat.

Bupati Pacitan Indartato yang hadir dalam penyerahan sertifikat tersebut mengharap, masyarakat maupun pengelola harus lebih disiplin menjalankan protokol covid, sehingga tidak lahir klaster baru.

Soal jalan Bupati mengingatkan bahwa pembangunan jalan selama pembangunan Waduk Tukul di Desa Karanggede menjadi tanggungjawab DAS Bengawan Solo, sementara kesepakatan perbaikan akan dilakukan jika proyek sudah selesai. “Saya minta untuk bersabar,” kata dia (23/10).

Sementara Andi Faliandra, Kepala Disparpora Pacitan mengaku akhir-akhir ini pendapatan objek wisata sedikit menurun lantaran isu tsunami yang merebak. “Kami pastikan semua pelaku wisata siap dan tanggap terhadap potensi tersebut jika benar terjadi,” kata Andi.

Disparpora juga melakukan berbagai promosi wisata baik melalui medsos maupun langsung untuk kembali mengangkat wisata Pacitan. Termasuk menggelar pameran di Semarang, Jateng. (anj/bd/ryt/dzk/rch/tk/DiskominfoPacitan).

Covid Update; Sembuh 4 Tambah 10

Tim Gugus Tugas Penanganan (TGTP) Covid-19 Kabupaten Pacitan merilis 10 penambahan kasus dan 4 kasus sembuh. 4 pasien sembuh tersebut dari Kecamatan Ngadirojo 2, Kecamatan Tulakan 1 dan Kecamatan Donorojo 1 orang.

Jubir TGTP Pacitan Rachmad Dwiyanto menjabarkan 10 penambahan, 1. Perempuan (39th) dari Nawangan, 2. Perempuan (21th), Ngadirojo, masing-masing tertular dari keluarga dari perjalanan. 3.Perempuan (29th), pelaku perjalanan. 4. Laki-laki (26th) dan 5. Laki-laki (16th) dari Kecamatan Pacitan, riwayat masih tracing.

Kemudian 6. Perempuan (18th) domisili Pringkuku, penularan masih dalam tracing. 7.Laki-laki (34th), dari Kecamatan Pacitan, penularan perkantoran. 8. Perempuan KTP Wonogiri, domisili Kecamatan Pacitan, riwayat kontak erat dengan pasien covid terdahulu. 9. Laki-laki (20th) dan 10. Laki-laki (3434) asal Kecamatan Pacitan riwayat kontak erat pasien sebelumnya.

“Kami atas nama Gugus Tugas Covid kembali menyampaikan permohonan maaf atas penambahan ini,” tutur Rahmad Dwiyanto. Hal itu berarti masyarakat tetap harus disiplin menjalankan protokol kesehatan 3M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak). (Budi/rch/ryt/dzk/TK/DiskominfoPacitan).

4 Pasien Sembuh

4 kasus Covid-19 di Pacitan hari ini dinyatakan sembuh. Rilis resmi Tim Gugus Tugas Penanganan (TGTP) Covid-19 Kabupaten Pacitan menyampaikan masing-masing pasien dari Kecamatan Pringkuku 1 orang, Tulakan 1 orang serta 2 yang lain dari Kecamatan Kota.

Sementara pandemi berlangsung, masyarakat diminta tetap menjalankan protokol kesehatan melalui 3M (Memakai masker, Menjaga jarak, Mencuci tangan). (DiskominfoPacitan).

Kasus Meninggal Bertambah

Hanya dengan menjalankan protokol kesehatan dengan disiplin, laju penambahan kasus covid-19 dapat dikendalikan. Apalagi akhir-akhir ini penambahan kasus baru begitu masif, semakin keruh dengan lahirnya cluster baru, Perkantoran.

Seperti yang disampaikan Jubir Tim Gugus Tugas Penanganan (TGTP) Covid-19 Pacitan Rachmad Dwiyanto, saat berkesempatan merilis 4 kasus sembuh, sore ini (19/10). Pasien pulang tersebut berasal dari Kecamatan Kota sebanyak 3 orang, dan 1 dari Kecamatan Tulakan.

Rachmad pada kesempatan ini juga menyampaikan adanya penambahan kasus meninggal sebanyak 2 kasus, pasien ini diakui Rachmad berasal dari Kecamatan Pacitan. “Kami benar-benar mohon maaf sekaligus turut belasungkawa,” ujar dia mewakili satgas.

Pada kesempatan tersebut Jubir juga merilis 13 penambahan baru, antaranya adalah 1. Laki-laki (31th) dari Punung, 2. Laki-laki (33th) Nawangan, 3. Perempuan (53th) Ngadirojo, 4. Laki-laki, KTP Bandung berdomisili Ngadirojo, dirawat di Yogyakarta, 5. Perempuan (28th) Donorojo yang masuk dalam cluster perjalanan.

Selanjutnya dari cluster baru yakni perkantoran adalah, 6. Laki-laki (17th) Pacitan, 7. Perempuan (50th) Pacitan, 8. Laki-laki (17th) pacitan, 9. Laki-laki KTP Wonogiri berdomisili Pacitan, 10. Laki-laki (50th) Pacitan.

Sedang 3 pasien yang lain adalah kasus baru yang tertular dari pasien sebelumnya, antaranya 11. Laki-laki (43th) Kebonagung, 12. Laki-laki KTP Sleman berdomisili Pacitan dan 13. Seorang perempuan (59th) dari Tulakan. “Jumlah total menjadi 191 kasus,” lanjut Jubir.

Sementara satgas berkonsentrasi terhadap cluster perkantoran guna melakukan sterilisasi menggunakan desinfektan, beberapa waktu kedepan instansi tersebut dihentikan aktivitasnya. “Untuk masyarakat tetap patuhi protokol kesehatan melalui 3M yaitu Memakai masker, Mencuci tangan dan Menjaga jarak,” pungkas Rachmad. (budi/anj/ryt/dzk/rch/tk/DiskominfoPacitan).